Info Teknologi : Teknologi Plasma Dapat Menonaktifkan Salmonella pada Produk Segar
Teknologi inovasi terbaru plasma Gas dingin atmosfer dalam kombinasi dengan perawatan ringan lainnya dapat menghancurkan bakteri dalam produk segar, menurut sebuah studi baru yang dilakukan oleh para peneliti di Institute of Food Research (IFR), Inggris.
Sementara klorin berbasis dekontaminasi biasanya digunakan untuk
menghilangkan bakteri, gas dingin teknologi plasma atmosfer adalah metode baru untuk menghilangkan bakteri pada buah-buahan segar dan sayuran, tanpa mempengaruhi kualitas atau rasa.
Plasma adalah kombinasi dari partikel yang sangat energik terbentuk ketika gas dirangsang oleh sumber energi, dan dapat secara efektif menghancurkan mikroorganisme pada permukaan makanan tanpa mempengaruhi struktur mereka, karena mereka tidak melibatkan kondisi ekstrim seperti suhu tinggi.
Untuk studi ini, peneliti Dr Arthur Thompson mengevaluasi bagaimana cold atmospheric plasmas (CAP) secara efektif dapat menginaktivasi Salmonella dalam kondisi yang berbeda dan bervariasi pada makanan produk segar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Salmonella dapat secara efektif dihancurkan oleh plasma, namun, panjang eksposur untuk menghilangkan bakteri bervariasi secara signifikan berdasarkan jenis produk.
Untuk memahami alasan di balik ini, peneliti mempelajari permukaan makanan dengan mikroskop elektron, dan menemukan bahwa Salmonella dapat 'menyembunyikan' dalam struktur permukaan mikroskopis dari makanan yang berbeda, dan dapat terlindung dari efek plasma.
Studi ini menemukan bahwa struktur yang berbeda, seperti benjolan pada stroberi, pori-pori di daun selada atau dinding sel kentang, dapat membentuk zona gelap yang dapat membuat plasma mencapai bakteri .
Thompson mengatakan hasil studi menunjukkan bahwa perangkat ditingkatkan atau kombinasi dengan perawatan ringan lainnya bisa memberikan solusi efektif untuk menghilangkan bakteri dengan efek sedikit atau tidak ada pada produksi sendiri.
"penelitian ini menunjukkan bahwa hal itu akan menjadi penting untuk mempertimbangkan jenis makanan dan struktur permukaannya," tambah Thompson.
0 komentar:
Posting Komentar